LHOKSEUMAWE – Semua wanita Aceh harus berpikir positif karena dengan pikiran positif maka kecantikan akan terpancar secara alami. Ini pendapat Salmawati, istri Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem.
Kepada The Atjeh Post, Sabtu siang, 21 April 2012, Salmawati mengatakan sebagai perempuan Aceh ia melihat sosok Kartini sebagai wanita yang luar biasa. "Di Aceh, kita juga memiliki Kartini yang patut menjadi contoh seperti halnya Cut Nyak Dhien dan Cut Mutia," kata Salmawati.
Ia juga mengatakan wanita Aceh harus tetap sabar, kuat, dan semangat meski dalam kondisi tertekan sekali pun. "Jangan mudah patah hanya karena masalah yang mendera,” ujarnya.
Hal pertama yang harus dibenahi wanita Aceh, kata Salmawati, adalah hati dan memiliki iman yang kuat, tentunya tetap islami. "Dengan hati yang bersih dan tekad iman yang kuat, maka akan ada Kartini baru di Aceh. Satu hal yang tidak boleh dilupakan, harus mengedepankan budi bahasa secara Islam,” ujar Salmawati.
Menurut Salma, selama ini wanita Aceh masih memandang dan menanggapi sesuatu hal atau permasalahan secara globalisasi. “Wanita Aceh harus bisa tampil ‘kreatif’, namun tetap dalam nuansa islami, mengingat kita berada di negeri dengan julukan Serambi Mekah,” ujar Salma.
Ia juga bercita-cita menjadikan wanita Aceh sebagai pribadi mandiri namun tetap tidak melupakan kodratnya sebagai istri dan ibu.
